spot_imgspot_imgspot_img
Kamis, Februari 13, 2025
spot_imgspot_imgspot_img
BerandaBERITAJombangVaksinasi Massal dari Kodam V/Brawijaya di Ponpes Tebuireng Dipantau Langsung Oleh Gubernur...

Vaksinasi Massal dari Kodam V/Brawijaya di Ponpes Tebuireng Dipantau Langsung Oleh Gubernur Jawa Timur

Möderatpers.com – Rabu, (25/08), Komando Daerah Militer (Kodam) V/Brawijaya mengadakan program serbuan vaksinasi secara serentak di Pondok Pesantren Tebuireng. Acara vaksinasi yang diadakan di Gedung C Universitas Hasyim Asy’ari (UNHASY) Tebuireng ini berjalan dengan tertib dan lancar. Acara ini berlangsung sejak pagi hingga sore hari. Vaksinasi ini merupakan tahap awal, dan rencananya akan dilanjutkan vaksinasi tahap II pada September mendatang.

Dikutip dari NU Online Jatim, proses vaksinasi di pondok pesantren Tebuireng dipantau langsung oleh Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa dan didampingi oleh Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Suharyanto, Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta, dan Forkopindo Jombang pada sore harinya, dan disambut langsung oleh Kiai Abdul Hakim Mahfudz (Gus Kikin) selaku pengasuh Pondok Pedantren Tebuireng Jombang. Jajaran gubernur tersebut datang langsung meninjau proses vaksinasi yang dilangsungkan di UNHASY lengkap dengan protokol kesehatan.

Gus Kikin saat menyambut kedatangan Gubernur Jatim dan jajarannya

4.500 dosis vaksin jenis sinovac telah disediakan oleh Kodam V/Brawijaya untuk Pondok Pesantren Tebuireng. Vaksin tersebut telah disalurkan ke semua unit Pondok Pesantren Tebuireng, antara lain unit SMA/SMP A. Wahid Hasyim, Madrasah Aliyah/Madrasah Tsanawiyah Salafiyah Syafi’iyah, Madrasah Mu’allimin Hasyim Asy’ari, Ma’had Ali Hasyim Asy’ari Tebuireng, serta jajaran pengurus dan pembina Pondok Pesantren Tebuireng.

Sebelum dilakukannya vaksinasi, tenaga kesehatan melakukan skrining kepada peserta vaksinasi untuk mengetahui tensi darah, kondisi kesehatan, dan keadaan fisik peserta. Setelah dinyatakan lolos skrining, peserta vaksinasi diperbolehkan mengambil urutan dalam mengikuti antrean vaksinasi.

Selain di Pondok Pesantren Tebuireng, Kodam V/Brawijaya juga melakukan serbuan vaksinasi secara serentak di 63 Pesantren lainnya (termasuk Tebuireng) di Jawa Timur, seperti yang dikatakan oleh Komandan Distrik Militer 0814/Jombang Letnan Kolonel (inf) Triyono. ”Total terdapat 38.000 (dosis) vaksin yang sudah disiapkan oleh Kodam (untuk vaksinasi di pesantren di Jawa Timur),” ungkap Letkol Triyono, sebagaimana dilansir dari Tebuireng Online.

Pewarta: Muhammad Irfan Maulana
Editor : Rokhimatul Inayah
Penerbit : Tim Media UKMP MÖDERAT

180 KOMENTAR

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

RELATED ARTICLES

Follow My

https://api.whatsapp.com/send/?phone=6285717777301

Baca Juga

Dan Burung Burung Pun Pulang Ke Sarangnya

Preview Novel “Dan Burung Burung Pun Pulang Ke Sarangnya “

8
Penulis : Mashdar Zainal Tanggal terbit : 9 juli 2014 Penerbit : PT.Elex Media Koputindo Judul buku : Dan Burung Burung Pun Pulang Ke Sarangnya Esensi novel : Layak...
Kajian Ramadhan HMP EKIS (Dok. Elfira )

HMP EKIS Gelar Buka Bersama Dan Kajian Ramadhan “Halal Enterpreunership”

16
ModeratPers - Himpunan Mahasiswa Prodi (HMP) Ekonomi Islam (EKIS) Universitas Hasyim Asy'ari (UNHASY) menggelar buka bersama dan kajian ramadhan, Kegiatan tersebut dilaksanakan di Lobby...

NYANTRI SEKALIGUS AKTIVIS DI DUNIA AKADEMIK

162
MINHA.NEWS- Nazhatuz Zamani, kelahiran 2 September 1997 telah berhasil menamatkan study nya sebagai mahasiswa, hari ini, Sabtu di Universitas Hasyim Asy’ari, Jombang. Santri...

Resensi Novel Teruslah Bodoh Jangan Pintar

17
Identitas Buku Judul Buku        : Teruslah Bodoh Jangan Pintar Pengarang          : Tere Liye Penerbit              : PT. Sabak Grip Nusantara Tahun Terbit       : 1 Februari 2024 Jumlah Halaman: 371 halaman Nomor...

MENENGOK PENGEMBANGAN KEMAMPUAN PENDIDIKAN, DENGAN PERUBAHAN SEPERLUNYA

0
Tak dapat dipungkiri bahwa ukuran keberhasilan seseorang memang tergantung pada tinggi rendahnya nilai dalam pendidikan formal. Masyarakat Indonesia dapat mengetahui tingkat keberhasilannya pendidikan baik...