moderatpers – Kelompok 15 Kuliah Di Luar Kampus (KDLK) Universitas Hasyim Asy’ari (UNHASY) desa Ngampel menggelar kegiatan seminar Efisiensi listrik yang dilaksanakan di Balai desa Ngampel, Kecamatan Ngusikan, Kab. Jombang, pada Senin (17/07).
Mengusung tema “Strategi Efisiensi dan Cara Aman Menggunakan Listrik”, tujuan diadakannya kegiatan ini ialah untuk menyoroti pentingnya pemahaman dan tindakan yang bijaksana dalam menggunakan sumber daya listrik.
Ailillatur Rosadi, selaku ketua pelaksana mengungkapkan, bahwa acara ini dibuat dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran tentang pentingnya efisiensi energi dan cara menggunakan listrik dengan aman dengan menyediakan informasi dan pengetahuan terkini tentang isu-isu energi dan keselamatan listrik.
” Tema ini cocok untuk mencari solusi bersama dalam mengoptimalkan penggunaan energi listrik khususnya dalam keperluan rumah tangga, agar peserta lebih peka terhadap pentingnya kesadaran dan pengetahuan dalam penggunaan listrik,” jelasnya saat diwawancarai.
Selain warga desa Ngampel, kegiatan ini juga turut mengundang perwakilan dari setiap kelompok KDLK UNHASY se-kecamatan Ngusikan.
Sebagai pengisi seminar, mahasiswa mengundang narasumber Jati widyo Leksono, selaku Dosen UNHASY dan juga Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) kelompok 15. Setelah penyampaian materi oleh narasumber, kegiatan dilanjutkan dengan praktek pengecekan perbedaan besar daya yang dibutuhkan antara lampu bohlam dan lampu LED menggunakan power meter.
Tujuan digunakan power meter adalah untuk menunjukkan pengukuran konsumsi daya, pemantauan dan analisis penggunaan energi yang dibutuhkan antara lampu bohlam dan lampu LED. Dengan adanya pengukuran daya menggunakan power meter bisa menunjukan efisiensi pemakaian daya antara lampu bohlam dan lampu LED. Praktek pengukuran daya yang dibutuhkan lampu bohlam lebih besar dari pada lampu LED.
“Pemakaian daya lampu LED lebih efisien dari pada lampu bohlam, dengan begitu disarankan bahwasannya penggunaan lampu LED bisa menjadi salah satu cara efisiensi penggunaan energi listrik,” jelas Jati Widyo Leksono.
Untuk kedepannya, Jati Widyo Leksono berharap peserta akan termotivasi untuk mengambil langkah konkret dalam mengadopsi praktik efisiensi energi dan langkah-langkah keamanan dalam kehidupan sehari-hari seperti mencakup perubahan perilaku di rumah tangga.
“Semoga semua warga semakin memahami pentingnya energi listrik, pentingnya cara berhemat listrik dan mengetahui cara aman dalam menggunakan energi listrik,” ungkap Jati Widyo Leksono.
Pewarta : Nailis Sa’adah
Editor : M. Maksum Ali
http://vavada.auction/# vavada казино