spot_imgspot_imgspot_img
Sabtu, Juli 27, 2024
spot_imgspot_imgspot_img
BerandaBERITAErick Thohir Sebut Pesantren Adalah Mercusuar Peradaban

Erick Thohir Sebut Pesantren Adalah Mercusuar Peradaban

Moderatpers.comErick Thohir sebut pesantren adalah mercusuar peradaban, pada gelaran acara Maulid Nabi di Tebuireng bertajuk “Sudahi Rebahan, Wujudkan Perubahan” yang diadakan oleh BEM Unhasy pada Sabtu, (27/11).

“Seperti yang saya bilang tadi, bahwa pesantren itu mercusuar peradaban. Karena di pesantren kita tidak hanya di ajarkan akhlak, tapi juga kemampuan untuk berkarir,” jelasnya.

Dengan adanya pendidikan pesantren, para santri memang di ajarkan secara komprehensif soal pendidikan akhlak sesuai ajaran Islam.

Berbekal kebiasaan itu, dengan jelas terlihat dapat menunjang karir santri setelah terjun di masyarakat. Walhasil, lulusan pesantren lebih bisa diterima oleh masyarakat karena dibiasakan hidup bersosial dengan baik.

Peradaban kebiasaan santri yang bernilai positif ini memberikan dampak luar biasa dalam kemerdekaan dan kemajuan bangsa Indonesia. Tak heran, peradaban ini terasa nyata hingga era disrupsi digital saat ini.

Baca Juga : Sambut Kedatangan Menteri BUMN RI Dan Gus Miftah, PKKU Unhasy Adakan Bazar

Selain itu, Erick Thohir juga menyebutkan bahwa selain pesantren, ada universitas yang menjadi tempat belajar efisien dalam membentuk karakter para generasi muda. Ia menyebutkan, bahwa universitas tidak hanya sekadar tempat belajar teori, tetapi juga dapat menjadi pusat pergerakan.

“Di universitas, kita tidak hanya diajarkan supaya dapat berkembang pemikirannya, tetapi juga diajarkan bagaimana caranya supaya menjadi pusat dari pergerakan,” terang Menteri BUMN itu.

Ia mengimbuhkan, bahwa lulusan pesantren dan universitas adalah komponen utama dalam memajukan Indonesia. Kedua komponen ini dapat menjadi alat transformasi kemajuan nusantara.

Karena itulah, ia juga berpesan kepada mahasiswa-mahasiswi Unhasy yang notabennya adalah mahasiswa sekaligus santri untuk dapat memaksimalkan proses pembelajaran selama di pesantren dan perguruan tinggi.

“Sehingga nanti pada tahun 2045, dapat tercipta generasi emas yang diharapkan oleh pemerintahan Indonesia,” pungkasnya.

Hal itu merupakan dampak positif yang seharunya terus di dukung oleh semua elemen. Sama halnya dengan BUMN yang kini tengah menggaungkan para pemimpin muda untuk bekreasi mengembangkan bakatnya dalam memajukan bangsa.

“InsyaAllah BUMN sangat komit dengan hal-hal transformasi. Kita sudah menerapkan 5% direksi BUMN harus diisi oleh generasi muda berusia di bawah 42 tahun. Di tahun 2022 nanti, menjadi 10%. Dan ini bukan lip service, sudah diterapkan ada buktinya,” jelasnya.

 

Pewarta : Rokhimatul Inayah

 

 

 

Avatar photo
Rokhimatul Inayahhttps://campsite.bio/inayahzeen
Mahasiswi Unhasy yang sedang berproses menulis di UKMP Moderat dan Arusmedia.online

1 KOMENTAR

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

RELATED ARTICLES

Follow My

https://api.whatsapp.com/send/?phone=6285717777301

Baca Juga

Gandeng LSH ISNU Dan BPJPH, KDLK UNHASY Adakan Pendampingan Sertifikasi Halal

54
Moderatpers - Mahasiswa program kuliah di luar kampus (KDLK) Universitas Hasyim Asy'ar kelompok 2 adakan kegiatan pendampingan sertifikasi halal bagi pelaku usaha mikro kecil...

BEM – U Beserta ORMAWA dan ORDA Galang Dana untuk Korban Bencana Alam

42
LPM FUM – Diakhir liburan semester genap dan dalam kondisi pandemi, Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Hasyim Asy’ari (BEM – U), beserta Organisasi Mahasiswa (ORMAWA)...

PPMI Adakan Bincang Santai Bertema “Pers Mahasiswa Tolak Tiga Periode, Pemilu Ditunda, dan Tipu-Tipu”

0
Moderatpers.com - Tanggapi isu politik tentang penundaan pemilu, Perhimpunan Pers Mahasiswa Indonesia (PPMI) mengadakan bincang santai dengan tema “Pers Mahasiswa Tolak Tiga Periode, Pemilu...
Kemeriahan event haul Gus Dur ke-14 Tour to Gus Dur Dok. Irma Isma, Cukir, Diwek, Jombang (17/12/23)

Memperingati Haul ke-14 Gus Dur, KOSTI gelar Gowes Tour to Gus Dur

100
Komunitas Sepeda Tua Indonesia (KOSTI) Mengelar acara “Tour to Gus Dur” di kawasan Museum Islam Indonesia KH. Hasyim Asy’ari Jombang. Kegiatan ini dilaksanankan pada...

PERINGATAN MAULID NABI MUHAMMAD SAW “Sugeng Ambal Warsa Kanjeng Nabi”

67
Lahirnya Nabi Muhammad SAWBulan Rabiul awal, tepatnya setiap tanggal 12 memiliki posisi yang luar biasa di hati setiap umat muslim baik Timur dan Barat,...