spot_imgspot_imgspot_img
Kamis, Februari 13, 2025
spot_imgspot_imgspot_img
BerandaBERITALKBH UNHASY Gelar Seminar Nasional, Beri Bekal Mahasiswa Menjadi Praktisi Hukum Profesional

LKBH UNHASY Gelar Seminar Nasional, Beri Bekal Mahasiswa Menjadi Praktisi Hukum Profesional

ModeratPers – Lembaga Konsultasi Bantuan Hukum (LKBH) Universitas Hasyim Asy’ari (UNHASY) adakan seminar nasional praktisi hukum profesional di Gedung Yusuf Hasyim Tebuireng pada Minggu (10/09).

Dengan mengusung tema “Mengusung Asa Menjadi Praktisi Hukum : How To Be A Profesional HK And HES Alumni“, fokus materi dalam seminar adalah untuk memberi bekal kepada mahasiswa khususnya jurusan hukum dalam melanjutkan karir pasca kelulusan.

“Kita akan mengkaji bagi alumni HK (Hukum Keluarga) dan HES (Hukum Ekonomi Syariah) kedepannya untuk mengisi ranah kehukuman di Indonesia”, Ujar Masrokhin, Kepala program studi HK UNHASY dalam sambutannya.

Seminar ini menghadirkan dua narasumber yakni M. Arif Syarifuddin selaku Hakim pengadilan agama Mojokerto dan Edy Budianto dari kejaksaan tinggi Jawa Timur.

Seminar dibuka dengan penyampaian dua keynote speaker dari wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elistianto Dardak dan Rektor UNHASY, Prof. Haris Supratno.

“Jiwa santri yang berakhlakul karimah, sudah memenuhi syarat yang mendukung dirinya untuk menjadi praktisi hukum profesional”, Pesan Emil yang disampaikan secara online.

Narasumber pertama menyampaikan tentang hal-hal yang perlu disiapkan oleh mahasiswa untuk melanjutkan karir menjadi seorang aparatur pengadilan. Dua hal yang perlu disiapkan oleh mahasiswa yaitu kualifikasi dan kompetensi.

Kualifikasi bisa ditunjukkan dari jenjang pendidikan yang ditempuh oleh mahasiswa. Sedangkan kompetensi bisa dilihat dengan seberapa mampu mahasiswa menguasai berbagai teori dalam ilmu hukum dan mampu mempraktekkannya.

“Asah betul kemampuan kalian, proyeksikan diri kalian mulai sekarang, apa yang harus kalian siapkan untuk masa depan, pelajari dan lakukan”, Pesan Arif Syarifuddin kepada para peserta seminar.

Berbeda dengan materi pertama, narasumber kedua lebih menjelaskan tentang tujuan dan realita hukum yang terjadi di Indonesia.

Edy menyampaikan bahwa tujuan hukum meliputi tiga hal, yaitu kepastian, kemanfaatan, dan keadilan. Tiga unsur tersebut harus berjalan imbang untuk menentukan suatu hukum. Tetapi realita yang terjadi, dalam praktek pemutusan hukum, unsur kepastianlah yang diutamakan.

Kepastian hukum adalah bukti bahwa hukum telah berjalan sesuai dengan aturan, tanpa ada unsur sewenang-wenang dalam memberikan putusan.

Lebih spesifik, Edi menjelaskan tentang konsep restorative Justice, yakni penyelesaian perkara diluar persidangan dengan melibatkan orang – orang yang bermasalah.

Restorative Justice juga ada beberapa syarat yang harus diperhatikan, yang pertama bukan tindakan pengulangan, kedua adanya perdamaian, ketiga tidak menimbulkan korban yang masif”, Terang Edi.

 

Reporter : Dimas Maulana Jaka Perdana

Penulis : M. Maksum Ali

 

 

153 KOMENTAR

  1. Unlock the potential to combat scabies and head lice with a simple click. Buy your propecia en ligne via our website for effective treatment.

    Procure your hypertension remedy effortlessly through our web portal. Secure your medication without a need for a Doctor’s note. Click here tamsulosin to begin your journey towards improved well-being.

    Zealously enhance your eyelash’s length with proven solutions; explore your options at https://sunsethilltreefarm.com/item/nurofen/ .

    Relieve your pain efficiently with pharmacy prices for propecia , the perfect solution for reducing discomfort free from the need for oral medication.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

RELATED ARTICLES

Follow My

https://api.whatsapp.com/send/?phone=6285717777301

Baca Juga

Kunjungan UiTM Malaysia Ke UNHASY, Bahas Kerja Sama Hingga Pertunjukan Pertukaran Budaya

8
ModeratPers - Universiti Teknologi Mara (UiTM) Rembau Cawangan Negeri Sembilan Malaysia, melakukan kunjungan ke Universitas Hasyim Asy’ari (UNHASY) Tebuireng, Jombang. Dalam kunjungannya, kedua kampus...

Sembahyang Puisi Mahasiswa

11
Moderatpers.com- Sembahyang puisi mahasiswa Pbsi Unhasy 11 April pukul 13.00 di ruang 2.09 kampus B Unhasy merupakan upaya-upaya kecil yang dilakukan mahasiswa PBSI setelah...

Sisi Lain Sampah Mojokerto : Target dan Kebiasaan

80
Berdasarkan data Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional (SIPSN) Kabupaten Mojokerto mengalami peningkatan timbunan sampah pertahunnya yaitu sekitar 1,02% pada rentang tahun 2019-2020. Timbunan sampah...
Foto : Pengunjung Mendengarkan Musik Favorit Presiden Saat Pameran

MINHA Tebuireng Gelar Pameran Alunan Musik Presiden RI

160
ModeratPers - Museum Islam KH. Hasyim Asy’ari (MINHA) Tebuireng adakan pameran koleksi musik favorit para presiden Republik Indonesia. Kegiatan ini dipelopori oleh Museum Kepresidenan...

Jum’at Puisi (JumPus) #Alam-2

6
"Jangan bermain-main dengan perasaan orang lain. Jangan, itu menyakitkan. Dan besok lusa, boleh jadi giliran perasaan kita yang dijadikan mainan orang lain." -Tere Liye Temani...