spot_imgspot_imgspot_img
Rabu, September 11, 2024
spot_imgspot_imgspot_img
BerandaBERITALembaga Sosial ACT Berikan Penghargaan Nasional Kepada BEM Unhasy

Lembaga Sosial ACT Berikan Penghargaan Nasional Kepada BEM Unhasy

Moderatpers.comLembaga Sosial ACT (Aksi Cepat Tanggap) berikan apresiasi dan penghargaan nasional kepada Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Hasyim Asy’ari (BEM-Unhasy) atas aksi kemanusiaan dan kesadaran sosial dalam membantu korban terdampak banjir bandang kota Batu Malang yang terjadi pada Kamis, (4/11) lalu.

Penghargaan itu diberikan karena BEM Unhasy cepat tanggap dalam menyalurkan bantuan kepada para korban 4 hari setelah musibah melanda, tepatnya pada Senin, (8/11).

Diketahui bahwa banjir bandang itu menewaskan 7 warga setempat, dan 30 rumah terendam lumpur.

Ketika mendengar kabar musibah tersebut, Ahmad Celvin Moniagah (Presiden Mahasiswa Unhasy) menyebutkan bahwa tanpa berfikir panjang ia dan anggota BEM-U segera berinisiatif untuk melakukan penggalangan dana guna membantu korban penyintas banjir bandang.

“Pas denger kabar musibah, jiwa kemanusian itu pasti gimana caranya buat bisa bantu. Langsung deh pada Kamis malamnya kami rapat darurat kemudian memutuskan bahwa hari Jumat dan Sabtu kita langsung galang dana,” jelas Presma Unhasy itu.

“Awalnya mau gandeng semua ORMAWA, tapi karena banyak yang susah dihubungi, akhirnya kita turun sendiri. Tapi alhamdulillah habis itu semua ORMAWA Fakultas juga turun menyusul galang dana,” ucapnya.

Baca Juga :Peduli Bencana Banjir Kota Batu Malang, Ormawa FAI Adakan Galang Dana

Penggalangan dana dilakukan di titik-titik pusat keramaian di daerah Jombang, seperti di lampu merah Belimbing, Cukir, Cewel, dan pusat jalanan lainnya.

Total penggalangan dana selama 2 hari adalah Rp. 4. 049.500,00. Dari total itulah, kemudian di salurkan kepada para penyintas berupa sembako dan kebutuhan pokok.

Sebanyak 50 kardus bantuan diberikan secara langsung oleh anggota BEM-U dibantu oleh ACT. Bantuan tersebut disalurkan ke dua titik, yaitu desa Bulukerto dan desa Sidomulyo Kec. Bumi Aji Kota Batu.

“Kita salurkan secara langsung itu 50 kardus kebutuhan pokok kepada para korban. Syukurnya dapat bantuan mobil dari ACT juga untuk membawa sembakonya,” kata Celvin.

Tak hanya sembako, bantuan yang diberikan juga berupa baju dan pakaian. Ia juga menyebutkan bahwa kondisi disana sangat memprihatinkan. Banyak warga kesulitan dan tak berhenti menangis karena harta benda bahkan keluarganya juga turut hilang dibawa arus banjir.

“Kondisinya memprihantinkan banget. Tapi gimana lagi namanya musibah gak disangka-sangka. Saya sempet tanya-tanya juga kepada para korban, salah satunya Pak Suhardi. Beliau itu punya bengkel motor, 40 hilang hanyut dan ketemu 12 aja. Rumahnya juga rata sama lumpur,” jelasnya.

 

 

Pewarta : Rokhimatul Inayah

 

 

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

RELATED ARTICLES

Follow My

https://api.whatsapp.com/send/?phone=6285717777301

Baca Juga

Senin puisi #3

0
Dunia Sedang Tidak Baik-Baik SajaBy limajari45 Pandemi tak kunjung berakhirSemua solusi sudah dikeluarkanUntuk menjawab semua keluhanDari segi lahir maupun batinTapi hasilnya masih saja nihil Sebenarnya ada...
Sepak Terjang Hadratussyaikh KH. Hasyim Asy’ari dalam Mendirikan Nahdlatul Ulama' di Tebuireng

Sepak Terjang Hadratussyaikh KH. Hasyim Asy’ari dalam Mendirikan Nahdlatul Ulama’ di Tebuireng

90
Moderatpers.com – Siapa yang tak kenal Hadratussyaikh KH. Hasyim Asy’ari? Sosok maha guru pendiri pondok pesantren Tebuireng dan organisasi Islam terbesar di Indonesia, Nahdlatul...

Lomba Menghias Tumpeng di Peringatan Isro’ Mi’roj

68
Moderatpers.com - Himpunan Mahasiswa Prodi Teknik Informatika (HMP TI), Himpunan Mahasiswa Prodi Sistem Informasi (HMP SI) bersama Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Teknik Informatika (BEM...

Dokumentasi Posmaru Unhasy 2019

80
Kamu pasti sadar kalau memori manusia ada memori panjang dan pendek. Seberapa ingat kita akan suatu peristiwa Sering Lupa, Maka dari Itu setiap Kegiatan...

Senin Puisi (SenPus) #Pendidikan

311
Barang siapa belum merasakan pahitnya belajar walau sebentar, maka akan merasakan hinanya kebodohan sepanjang hidupnya -Imam Syafi'i Perjuangan Karya: Na'im Maunah Ku jelajahi kau dari kecil sampai...