Moderatpers – Menghadiri acara wisuda universitas Hasyim Asy’ari (UNHASY), menteri pariwisata dan ekonomi kreatif Sandiaga Salahuddin Uno berharap para wisudawan mampu menjadi pelopor kebangkitan ekonomi Indonesia.
Sandiaga menyampaikan harapannya ini saat mengisi orasi ilmiah dalam acara wisuda sarjana ke-31 dan pascasarjana ke-20 UNHASY, Tebuireng, Jombang pada Minggu. (09/10/2022)
“Dengan bekal ilmu agama dan kewirausahaan, saya yakin UNHASY akan mencetak lulusan yang berwawasan pesantren dan ikut andil dalam menciptakan lapangan pekerjaan”, kata Sandi saat orasi.
Dengan kampus yang mengedepankan ilmu agama dan kewirausahaan, Sandiaga yakin lulusan dari UNHASY mampu menjadi SDM unggul yang berwawasan pesantren dan mampu menciptakan banyak lapangan pekerjaan.
Hal ini didasari oleh UNHASY yang memasukkan 16 satuan kredit semester (SKS) tentang wawasan agama Islam dan 9 SKS tentang wawasan kewirausahaan dalam kurikulum pendidikannya. Dua bidang keilmuan ini menjadi bekal penting mahasiswa UNHASY dalam mengarungi dunia kerja.
Atas dasar itu juga, lulusan UNHASY memiliki peluang besar untuk mampu berperan aktif dalam perkembangan ekonomi di Indonesia. Hal itu sesuai dengan apa yang sedang dibutuhkan untuk perkembangan industri di Indonesia, terutama di bidang digitalisasi.
Sandiaga juga mengajak para wisudawan untuk berperan aktif dalam pengembangan industri ekonomi kreatif. Salah satu langkah yang harus dilakukan adalah mampu adaptif dengan teknologi yang selalu berkembang.
“Teknologi akan terus berkembang, para wisudawan dan wisudawati ini adalah garda terdepan untuk adaptif dalam berbagai perkembangan teknologi”, sambung Sandiaga.
Dalam perkembangan ekonomi di Indonesia, pemerintah menargetkan untuk mampu membuka 1.1 juta lapangan pekerjaan pada tahun ini dan mencapai 4.4 juta pada tahun 2024. Mahasiswa harus berperan aktif dalam mewujudkan target ini.
“Saya yakin, target capaian 1.1 juta lapangan kerja akan terealisasi pada tahun ini dan mencapai 4.4 juta di tahun 2024, ini merupakan tanggung jawab kita semua”.
Untuk mengembangkan usaha, para mahasiswa juga perlu berjejaring menjalin relasi seluas-luasnya. Setelah kelulusan, sesama mahasiswa UNHASY bisa saling bekerjasama dalam membangun wirausaha.
Di akhir orasi, Sandiaga berpesan kepada mahasiswa untuk mengimplementasikan jargon 3G yaitu gercep (gerak cepat), geber (gerak bersama), dan gaspol (garap semua potensi online).
Pewarta : M. Maksum Ali
토토 사잍
이 아들이 있는 것과 없는 것의 차이점은 무엇입니까?