spot_imgspot_imgspot_img
Jumat, Mei 30, 2025
spot_imgspot_imgspot_img
BerandaBERITADipimpin Langsung Gus Yahya, PBNU Gelar Upacara HSN 2022 Di Tebuireng

Dipimpin Langsung Gus Yahya, PBNU Gelar Upacara HSN 2022 Di Tebuireng

Moderatpers – Pengurus besar Nahdlatul Ulama’ (PBNU) gelar upacara apel hari santri nasional yang bertempat di lapangan kampus B Universitas Hasyim Asy’ari Tebuireng pada Sabtu (22/10). Upacara apel di pimpin langsung oleh ketua umum PBNU, KH. Yahya Cholil Staquf.

Sekitar 5000 santri hadir secara langsung dalam upacara tersebut. Kegiatan ini juga diselenggarakan secara hybrid yang tersebar hingga 528 titik di seluruh Indonesia. Total seluruhnya mencapai lebih dari lima ratus ribu peserta.

Dipilihnya Tebuireng sebagai tempat upacara karena merupakan tempat bersejarah napak tilas perjuangan para Ulama’ dan santri dahulu dalam mempertahankan kemerdekaan Republik Indonesia yaitu resolusi Jihad yang di pelopori oleh pendiri pesantren Tebuireng, KH. Hasyim Asy’ari.

Sebelum pertempuran Surabaya pada 10 November 1945, Kiai Hasyim mengeluargan fatwa jihad yang mengobarkan semangat para santri dan masyarakat untuk ikut serta berjuang mempertahankan kemerdekaan Indonesia.

Meskipun begitu, Kiai yang akrab disapa Gus Yahya ini berpesan kepada para santri agar mereka tidak tidak terlalu membanggakan prestasi santri yang berjasa dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia. Ia menyampaikan bahwa santri sekarang tidak pantas untuk menuntut hak lebih dari negara karena jasa tersebut.

“Kebanggaan atas jasa para pendahulu jangan sampai hanya berakhir di rasa bangga saja, apalagi sampai menuntut hak lebih. Nilai kita tidak ditentukan oleh kakek buyut kita, melainkan dari perbuatan hari ini dan sumbangan kita terhadap bangsa ini”, kata Gus yahya saat menyampaikan amanat.

Peringatan hari santri nasional merupakan momentum yang tepat untuk mengingatkan para santri tentang jasa para pahlawan dan ulama’ terdahulu. Perjuangan para kiai dahulu tidak sebatas untuk kalangan santri saja melainkan untuk seluruh rakyat Indonesia.

Sebagai santri, sudah sepatutnya kita untuk selalu mengingat dan meneladani para Ulama’ terdahulu. Sebagai penerus perjuangan, santri harus siap berkhidmah dan berjasa terhadap bangsa ini.

“tidak ada cara yang patut untuk memuliakan jasa para pahlawan selain meneladani perjuangan mereka, dan berkhidmah dengan ikhlas untuk kemajuan bangsa Indonesia”, ungkap Gus Yahya.

Selain ketua umum PBNU, dalam upacara ini turut hadir juga pengasuh pesantren Tebuireng, KH. Abdul Hakim Mahfudz, serta Rais ‘am PBNU, KH. Miftakhul Akhyar.

 

Reporter: A. Faris Ihsan Syafri

Penulis: M. Maksum Ali

3 KOMENTAR

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

RELATED ARTICLES

Follow My

https://api.whatsapp.com/send/?phone=6285717777301

Baca Juga

Alasan Tetap Bukanya Kolam Renang ‘Pelangi’ Ditengah Pandemi

537
Möderatpers.com- Beberapa lokasi wisata di Kabupaten Jombang ditutup karena adanya lonjakan Covid-19 yang menyebabkan Jombang berstatus Zona Merah. Kecuali lokasi wisata kolam renang ‘Pelangi’...

Sehidup Sesurga Denganmu

58
Sehidup Sesurga Denganmu merupakan karya Asma Nadia yang terinspirasi dari kisah nyata seorang pembantu rumah tangga yang sekarang menjelma menjadi pemilik sebuah brand kosmetik....

Program Studi MPI Gelar LDKM Ke VI, Wujudkan Pemimpin Berkualitas yang Mampu Menghadapi Tantangan...

0
Sebagai upaya meningkatkan kualitas kepemimpinan di dunia pendidikan Islam, Program Studi Manajemen Pendidikan Islam (MPI) menyelenggarakan kegiatan Latihan Dasar Kepemimpinan Mahasiswa (LDKM) pada Rabu-Jum'at...
Sempat Kontroversi Karena Berlakukan Kuliah Online, Unhasy Akhirnya Putuskan PTM Terbatas

Sempat Kontroversi Karena Berlakukan Kuliah Online, Unhasy Akhirnya Putuskan PTM Terbatas

19
Moderatpers.com – Sebulan lalu, mahasiswa/i Universitas Hasyim Asy’ari (Unhasy) sempat di hebohkan dengan keputusan rektorat soal tetap melanjutkan perkuliahan online atau sesuai kebijakan pemerintah...

Profil UKM FUM

53
Moderatpers.com - UKM FUM UNHASY atau Ukm Forum Unhasy Menulis Universitas Hasyim Asy'ari resmi berdiri pada Rabu, (4/10/2017) dibawah naungan rekorat UNHASY dengan nomer...