Beranda SASTRA Puisi Senin Puisi (SenPus)

Senin Puisi (SenPus)

77
Senin Puisi (SenPus)

DERAI

Karya: Na’im Amanah

 

Daksaku bergetar melihatmu

Bak kekasih merindukan dekapmu

Kini kita memang sangatlah Aksa

Bagaikan hidup di bumantara

 

Dekapmu terlalu sempurna

Untuk aku yang hanya akara

Kau  terlalu jauh

Lalu kau pergi

 

Sekedar ingin

Aku adalah aku

Bukan Bagaskara ataupun Candra

 

Palembang, 19 September 2021

 

 

 

FATAMORGANA

Karya: Mailinda Putri Anggia Sari

 

Banyak pertanyaan mengenai ini

Seluk-beluk yang jarang orang ketahui

Dan juga buta akan memahami

Akan fenomena dalam kehidupan sehari-hari

 

Berjalan dan mengendarai

Kaki berpijak diatas besi transportasi

Menggerakkan roda yang bergerigi

Untuk memandang biasan sang mentari

 

Dalam jarak jauh

Bola mataku tertuju pada jalan yang terbasuh

Seperti ada genangan air yang berkeruh

Tetapi tak bersentuh

 

Ketika pandanganku mendekati jalan

Ternyata itu hanyalah biasan

Dari adanya sinar pancaran

Dan medium perambatan

 

Terkadang menjadi perumpamaan

Dan istilah dalam perbincangan

Bukan sebuah anggapan

Akan tetapi buah dari pengetahuan.

 

19 September 2021

 

 

 

BERTAUT HINGGA MAUT MENJEMPUT

Oleh: Zanatul Faizah

 

Malam itu akhir dari segalanya

Aku tak pernah menyangka hal itu akan terjadi

Kita berada dalam ketidaktahuan

Tragedi  yang mengantarkan kita bertemu maut

 

Aku tak mempercayai bahwa hal itu akan terjadi

Kepergian kita terlalu mendadak

Kepergian kita meninggalkan luka

Banyak orang yang menganggap hanya candaan

 

Waktu tak dapat berputar balik

Kepergian kita dikelilingi suara pekikan

Hidup kita berakhir secara tragis

Raga kita dibopong dengan isak tangis

 

Sekali lagi, aku tak dapat mempercayainya

Aku seolah menolak takdir

Kau memeluk ragaku erat

Kini, tangan kita bertaut kembali

 

Jombang, 14 September 2021

77 KOMENTAR

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here