Beranda UNEK-UNEK Menurunnya Eksistensi Koran sebagai Media Komunikasi Masa Kini

Menurunnya Eksistensi Koran sebagai Media Komunikasi Masa Kini

1,534
Menurunnya Eksistensi Koran sebagai Media Komunikasi Masa Kini

ModeratPers – Dalam era digital yang semakin maju, koran sebagai media komunikasi tradisional menghadapi tantangan besar dalam mempertahankan eksistensinya. Perkembangan teknologi dan perubahan perilaku konsumen telah menyebabkan penurunan signifikan dalam penggunaan koran sebagai sumber informasi utama.

Dilansir dari kompasiana.com, Media cetak merupakan salah satu saluran komunikasi yang cukup efektif dalam penyampaian informasi. Menurut indonews.com tahun 2018, karya jurnalistik berbentuk cetak adalah yang tertua di dunia. Media cetak pertama di dunia adalah yang dituliskan diatas papan bernama Acta diurna, pertama kali muncul pada 131 SM pada masa Republik Romawi. Media cetak memiliki berbagai bentuk, contohnya berupa koran, majalah, tabloid, dan lain-lain.

dengan media online. Media cetak sekarang banyak ditinggalkan para pembacanya akibat perkembangan teknologi digital. Perkembangan teknologi informasi ini telah mengubah bentuk media dari singlemedia menjadi multimedia. Sekarang, pembaca lebih memilih budaya watching dibandingkan reading.

Melihat fenomena ini, bagaimana cara media cetak mengambil perannya kembali untuk tetap memposisikan dirinya sebagai saluran penyampaian informasi? Bagaimana cara mempertahankan media cetak agar tetap menjadi perhatian konsumen?

Menurut Kusuma (2016) menjelaskan media cetak dari segi jumlah bertambah tetapi dari segi pembaca telah mengalami penurunan yang cukup signifikan. Data dari BPS menunjukkan masyarakat berumur 10 tahun ke atas yang membaca surat kabar sebesar 23,0 %. Tahun 2006 berkurang menjadi 0,3%. Kemudian turun drastis tahun 2009 menjadi 18,4% dan pada tahun 2012 turun lagi sampai sebesar 17 %. Hal ini jelas dalam konteks pembaca dan pasar maka media cetak makin berkurang dan tentu saja lama-kelamaan media cetak ini bisa mengalami gulung tikar.

Eksistensi media cetak di tengah media online

Masyarakat Indonesia saat ini tetap bertahan dengan media cetak, sementara masyarakat luar sudah berpindah ke arah digital. Adanya jaringan internet telah mengubah cara orang menggunakan media bahkan di seluruh dunia. Perubahan bentuk penyampaian pesan dari cetak menjadi online berdampak pada masa depan media itu sendiri.

Bergesernya kebiasaan pembaca untuk mengonsumsi media dengan menggunakan koneksi internet dan mulai meninggalkan media cetak menjadi ancaman tersendiri bagi eksistensi media cetak. Penerbitan tabloid, koran dan semacamnya itu menjadi semakin sulit karena kebiasaan membaca orang yang sudah berubah.

Andoko (dalam Kusuma, 2016) menjelaskan apalagi ketika harga kertas semakin mahal dan industri media cetak menjadi semakin sulit untuk bertahan, pilihan bagi media cetak mau tak mau harus mentransformasi diri untuk ikut menguasai dan beradaptasi dengan perkembangan teknologi digital yang ada.

Keunggulan media cetak dari perspektif psikologi

Jika membandingkan koran atau surat kabar dengan media online maka berita yang disajikan dari koran bisa terbilang masih bisa dipertanggungjawabkan karena pembuatannya pun melalui proses editing kepada tim redaksi. Sedangkan media online, agak sulit dipertanggung jawabkan karena masih banyak juga yang belum memahami kode etik jurnalistik, sehingga dapat memungkinkan terjadinya kesalahan penyedia informasi. Media cetak dianggap lebih mampu mencegah informasi yang tidak layak serta menyajikan berita secara lebih akurat.

Meskipun eksistensi koran sebagai media komunikasi masa kini telah menurun, bukan berarti koran tidak lagi memiliki peran yang penting. Koran cetak masih menjadi sumber informasi yang andal bagi beberapa kelompok pembaca, seperti generasi yang lebih tua atau mereka yang menikmati pengalaman membaca fisik yang nyata. Selain itu, beberapa perusahaan media juga telah beradaptasi dengan mengembangkan platform online mereka sendiri untuk tetap relevan dalam era digital.

Dalam kesimpulannya, perubahan perilaku konsumen, kecepatan dan aktualitas berita, interaktivitas, keberagaman format konten, kemudahan akses, dan mobilitas adalah faktor-faktor yang telah menyebabkan menurunnya eksistensi koran sebagai media komunikasi masa kini. Dalam menghadapi tantangan ini, koran perlu terus beradaptasi dengan perkembangan teknologi dan kebutuhan pembaca untuk tetap relevan dan mempertahankan peran pentingnya dalam memberikan informasi yang berkualitas.

 

Oleh : M. Rifqy (kontributor)

 

1534 KOMENTAR

  1. Why Choose stout.lat
    Stablecoin First
    Mint DUSX manage LTV and access staking based value
    Connect and Earn
    Wallet dashboard for collateral APR and pending rewards
    DeFi Engine
    Stake LP lock boost or unlock veSTTX and earn stable APY
    Decentralized Tools
    Telegram Twitter Docs and PSM modules for ecosystem growth
    Join the new wave of stable finance at https://stout.lat

  2. Why Choose tempestfinance.cc
    AI Arbitrage Engine
    Smart routing and yield optimization powered by protocol-level algorithms
    LP and LRT Yield
    Deploy liquidity and earn from real-time APR on USDC ETH and rswETH
    Tempest Vaults
    Access structured vaults with adjustable risk and profit logic
    Transparent Protocol
    Track TVL APR and profits live across the Tempest dashboard
    Start earning with automation at https://tempestfinance.cc

  3. Why allstake.cc
    Restaking Protocol
    Earn more through structured restake loops and APY optimization
    Community Enabled
    Track blogs dogs campaigns and points from one interface
    Bridge and Exchange
    Move assets through secure chain bridges and DEX connections
    All Assets All Chains
    Stake BTC ETH SOL and more in a single economy
    Expand your staking potential at https://allstake.cc

  4. What Makes allstake.cc Different
    App Based Simplicity
    Launch stake unstake and monitor assets in a few clicks
    Cross Chain Engine
    Use one tool for all major staking chains and DeFi connections
    Reward Focused
    Earn from campaigns Jito points blogs and long term value
    Security First
    Audited systems with bridge tracking and chain level security
    All your staking tools now live at https://allstake.cc

  5. Why Choose stout.lat
    Stablecoin First
    Mint DUSX manage LTV and access staking based value
    Connect and Earn
    Wallet dashboard for collateral APR and pending rewards
    DeFi Engine
    Stake LP lock boost or unlock veSTTX and earn stable APY
    Decentralized Tools
    Telegram Twitter Docs and PSM modules for ecosystem growth
    Join the new wave of stable finance at https://stout.lat

  6. Why defi-money.cc
    Protected Positions
    Manage loans and leverage with built-in risk and liquidation protection
    Stablecoin Logic
    GYD designed for value preservation and integrated DeFi utility
    Yield and Safety
    Earn from pools with predictable return logic and capped exposure
    Transparent Architecture
    Open documentation GitHub smart contracts and analytics tools
    DeFi with stability begins at https://defi-money.cc

  7. Why Choose cortexprotocol.org
    CX Agent
    AI powered assistant for trading execution and conversion
    Multi Chain Ready
    Bridge ETH SOL BASE and CX across DeFi positions
    Watchlist Tools
    Track token performance and set alerts in your dashboard
    Token Research
    Use deep search and Cortex Ask to explore price trends and liquidity
    Trade smarter on https://cortexprotocol.org

  8. Why stout.lat
    Collateral Control
    Manage LTV stake stDUSX and secure your mint strategy
    Multi Token Support
    Earn with DUSX veSTTX STTX and claim mirror based value
    Liquid Vaults
    Lock and unlock LP points boost APY and follow unlock timelines
    Community Powered
    Telegram Docs and DeFi mirror tools to grow the protocol
    Enter decentralized liquidity control with https://stout.lat

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here